Memaknai Zaitun Sebagai Sumber Cahaya Keimanan

Pohon Zaitun

# Kesehatan

Mengambil makna dari Zaitun yang memiiliki keistimewaan karena disebutkan dalam Al Quran. “…Dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi, yaitu pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur dan tidak pula di sebelah barat, yang minyaknya hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya…” (QS. An-Nur: 35)

Makna yang cukup mendalam untuk di telaah bersama. Zaitun jelas tertulis menjadi pohon yang diberkahi. Posisi tidak di sebelah Timur dan tidak pula di sebelah Barat, artinya ini posisi yang menenangkan dan strategis. Kenapa disebut diberkahi? Tentu saja karena tumbuh baik di bumi para Nabi. Zaitun menghubungkan posisi kondisi spiritual dan apa yang menjadi barometer keberkahan langit yang tertancap di bumi.

Minyak zaitun memiliki wujud yang sangat bening artinya kembali ke fitrah kesucian dan meyakini bahwa cahaya Allah tidak pernah padam. Buah Zaitun yang kecil, tidak perlu besar tetapi memiliki makna besar di dalamnya.

Dalam setiap tetes minyak Zaitun mengandung tanda dari Allah. Kebaikan minyaknya untuk kesehatan, kekuatan akarnya luar biasa meskipun berkali-kali di babat habis. Ibarat iman yang kokoh. Akar Zaitun bisa saja bermakna kekuatan iman, yang artinya tidak harus kita di medan perang, tetapi kekuatan kesabaran, menjaga keimanan dan meluruskan akidah yang cukup kuat.

Views: 43 Likes: 1 Shares: 0

1

Komentar:

Kembali ke Berita Utama